Selasa 17 Jan 2023 11:31 WIB

Update Harga Seri Redmi Xiaomi Baru dan Bekas

Xiaomi produktif meluncurkan ponsel berspefikasi tinggi dengan harga terjangkau.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Natalia Endah Hapsari
Xiaomi sangat produktif meluncurkan smartphone yang memiliki spefikasi tinggi dengan harga terjangkau (ilustrasi).
Foto: dok. Xiaomi
Xiaomi sangat produktif meluncurkan smartphone yang memiliki spefikasi tinggi dengan harga terjangkau (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Xiaomi didirikan berdasarkan visi “inovasi untuk semua orang” pada 2010. Xiaomi percaya bahwa produk berkualitas tinggi yang dibangun dengan teknologi canggih harus dapat diakses oleh semua orang. Xiaomi sangat produktif meluncurkan smartphone yang memiliki spefikasi tinggi dengan harga terjangkau. Tak mengherankan bila ponsel Xiaomi sangat banyak dicari masyarakat. Berikut update harga smartphone Xiaomi seri Redmi baru dan bekas.

1.Seri Redmi A1

Baca Juga

Redmi A1 didukungan sistem operasi Android 12 yang smooth dan cepat di kelasnya. Redmi A1 hadir dengan baterai berkapasitas besar 5000mAh, yang memungkinkan penggunanya dapat tetap aktif seharian tanpa kehabisan daya.

Selain itu, smartphone ini juga mendukung 10W fast charging dan 10W in-box charger dalam paket penjualan. Redmi A1 dibekali prosesor octa-core yang bekerja dalam jaringan 4G dengan kecepatan hingga 2.0 GHz, teknologi memori LPDDR4X + eMMC 5.1, dengan teknologi ekspansi RAM hingga yang memungkinkan.

Redmi A1 mampu mengaktifkan dua SIM Card secara bersamaan dan memiliki slot microSD dengan kapasitas hingga 1TB. Redmi A1 memiliki dual camera (8MP main camera + 5MP front camera) dengan teknologi AI. Redmi A1 dijual mulai dari Rp 1.149.000, sementara bekasnya sekitar Rp 899 ribu.

 

2.Seri Redmi Note 11

Memiliki rate tinggi hingga 120Hz dan touch sampling rate hingga 360Hz, Redmi Note 11 memperkaya pengalaman layar dengan animasi lebih mulus dan transisi tanpa lag serta sentuhan jari yang lebih presisi. Dengan ukuran layar 6,43 inchi, seri ini dilengkapi dengan FHD+ Super AMOLED DotDisplay dengan DCI-P3 color gamut lebar, memberikan warna lebih cerah dan detail juga mencapai hingga 1200 nits untuk memastikan layar tetap jelas terlihat meski di tengah silau matahari.

Redmi Note 11 dilengkapi dengan prosesor Snapdragon® 680 yang dibuat menggunakan prosesor level flagship 6nm untuk menghadirkan performa superior yang hemat daya. Redmi Note 11 memiliki 5.000mAh baterai berkapasitas besar. Redmi Note 11 hadir dengan 33W Pro //fast charging// yang bisa mengecas baterai hingga 100 persen hanya dalam waktu sekitar satu jam. Redmi Note 11 dijual mulai dari Rp 2.399.000, sementara bekasnya sekitar Rp 1,9 juta.

 

3. Seri Redmi Note 10 Pro

Redmi Note 10 Pro membanggakan sistem flagship-level kamera quad, yang terdiri dari kamera wide-angle 108MP, kamera 8MP ultra-wide angle, kamera 5MP telemacro dan sensor kedalaman 2MP, memberikan pengalaman super jernih dan mendebarkan. Redmi Note 10 Pro menampilkan AMOLED 120Hz yang luar biasa (Active Matrix Organic Light Emitting Display).

Layar AMOLED 6,67 inci menghadirkan dot display, bersama dengan resolusi Full HD + 2400 * 1080, gamut warna lebar DCI-P3 dan rasio kontras yang kuat sebesar 4.500.000: 1. Redmi Note 10 Pro membanggakan prosesor super, Qualcomm® Snapdragon ™ 732G yang mengadopsi teknologi pemrosesan 8nm dengan arsitektur CPU dan GPU canggih, komputasi data dan kemampuan pemrosesan gambar yang ditingkatkan.

Hal ini mendukung perangkat untuk mengambil gim yang menantang dan memastikan pengoperasian yang lancar. Memori flash kecepatan tinggi UFS2.2 meningkatkan kecepatan sebesar 100 persen. Redmi Note 10 Pro juga mendukung ROM hingga 128GB, ruang terbesar yang tersedia di dalam Redmi Note 10 Series.

Selain itu, masa pakai baterai yang lama dengan 5020mAh dapat bertahan hingga dua hari dengan penggunaan normal. Mi Turbo Charge dari Redmi Note 10 Pro menyediakan pengisian cepat standar 33W. Hanya perlu 30 menit untuk mengisi daya hingga 59 persen. Redmi Note 10 Pro dijual mulai dari Rp 3.049.000, sementara bekasnya sekitar Rp 2,3 juta. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement