JAKARTA--Wakil Presiden Boediono belum juga memberikan kepastian alokasi gas dari proyek Donggi-Senoro. Sejauh ini, proyek gas LNG tersebut masih tertunda-tunda dan belum juga ada kepastian baik dari Wapres maupun Menko Perekonomian Hatta Rajasa.

Demikian menurut juru bicara Wapres, Yopie Hidayat, di Jakarta, Rabu (5/5). Wapres, kata dia, menginginkan pengkajian yang tuntas dan mempertimbangkan semua aspek. ''Karena ini kepentingan nasional,'' katanya.

Pemerintah, lanjutnya, akan mengkaji sedalam-dalamnya agar hasil dari proyek ini berjalan optimal. Sebelumnya, tiga calon pembeli gas Donggi-Senoro mengancam mundur jika pemerintah tidak segera memberikan keputusan soal kelanjutan proyek tersebut.

Ketiga calon pembeli itu adalah Kyushu Electric Power Co Inc, Korean Gas Corp (Kogas), dan Chubu Electric Power. Ketiga calon pembeli tersebut memberi tenggat hingga Juni kepada pemerintah untuk memutuskan hal ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika