Senin 28 Jun 2010 21:49 WIB

Anda Kenal dengan Nama-nama Calon Pimpinan KPK yang Lolos Seleksi?

Rep: Antara/ Red: Budi Raharjo
Gedung KPK
Gedung KPK

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Panitia seleksi pimpinan KPK telah memutuskan 145 nama calon yang dinyatakan lolos seleksi tahap pertama. Mereka dinilai lolos seleksi administratif.

Para calon ketua KPK ini berasal dari beragam kalangan. Tapi, mayoritas berasal dari kalangan hukum seperti pengacara atau mantan pejabat terkait hukum. Ada pula dari bidang keuangan, birokrat, atau pun akademisi. Dari tokoh yang sudah dikenal publik sampai nama yang masih asing. Semuanya ada.

Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar, mempersilakan masyarakat untuk memberikan masukan kepada panitia seleksi calon pimpinan KPK. ''Masyarakat dengan identitas yang jelas dapat menyampaikan pendapat, masukan, dan/atau tanggapan tertulis,'' ujarnya.

Masyarakat dapat memaparkan pendapat dan masukan tentang integritas, kapasitas, dan karakter calon yang dinyatakan lulus dalam seleksi administrasi kepada Pansel KPK. Berbagai masukan itu dapat dimasukkan paling lambat tanggal 28 Juli 2010 dengan alamat Kemenkumham, Jl HR Rasuna Said Kav 6-7 Kuningan, Jakarta Selatan. Selain itu, masyarakat juga dapat memberikan masukan melalui email yaitu pansel_kpk@yahoo.co.id.

Berikut nama-nama calon yang lolos seleksi: Hermani Abdurrachman, Martono, Wenny Cokrosuwarno, Masfar Gazali, Sapoto Patombo, Achmad Sukmana, Aji Sularso, Franky Ariyadi, Ariyono, Abraham Samad, Tumpal Djaenar Siahaan, Kaharuddin, Ikraman Thalib, Rachmanto Yosafat, Irjen Pol (Purn) Edi Darnadi, Yeni Rosewati Yunus, dan Jahja Christian Suhandi. Latas, Dwi Ria Latifa, Muhammad Nur Lapong, Yanda Zaihifni Ishak, Adjab Khan, Suparman Padmoputro, Arifin Djauhari, dan Roby Arya Brata.

Selanjutnya, Niksonn Leonard Tambunan, Jack Sidabutar, Parlindungan Lubis, Suryo Danisworo, Bonthiny Abi Moro, Sunarto, Kombes Pol (Purn) Sutarman, Johnson Panjaitan, Daniel Michael Atihuta, Firman Zai, Sumiarsi, Muchtar Pakpahan, Edy Rustandi, Petrus Selestinus, Lily Wardhani, dan Raden Theodorus Sakti Nugraha. Marthin Aliunir, Barman Zahir, Muhammad Yahya Rasyid, Alamsyah Hanafiah, Roy BB Janis, Posma Lumbang Tobing, Hendrikus Mesak, Junino Jahja, dan Taupan Pawe.

Asrul Taher, Ristandi Suharjadinata, Saut Situmorang, Lambok Damanik, Irjen Pol (Purn) Alexius Gordon Mogot, M Kapitra Ampera, Marulus Situmorang, Meli Darsa, Mahfudz Ali, serta Mohammad Rusly. Kemudian, Bondan Gunawan, Farid Bustomy, Sugeng Teguh Santoso, Marah Simon M Syah, Brigjen Pol (Purn) Marsudhi Hanafi, Aggi Tjetje, Johor Ritonga, Kurnia Ramadhan, Fachmi, Achmad Haruna, Achmad Faisal, Nur Chasjwin, Marta Sitorus, Ismansyah, dan Yudiarto.

Ada pula, Jimly Asshiddiqie, Muhammad Busyro Muqoddas, Genades Panjaitan, I Wayan Sudirta, W Hadi Sukrisno, Imam Pambudi, Agussah Adripisz, Edy Lidyono, Abdul Rasyid Thalib, dan Bambang Widjojanto. Lalu, Irjen (Pol) Farouk Muhammad, Koramen Sirait, Iwan Delano Marcel Siwy, Rene Setyawan, Armyn Rustam Effendy, Junaidy, Harizantos, Ahmad Ro'id, Lumiling, dan Thomas R Linggi Allo.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement