Rabu 21 Jul 2010 01:01 WIB

Medco Temukan Sumber Minyak Baru di Libya

Rep: Cepi Setiadi/ Red: Arif Supriyono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Medco Energi International Tbk atau Medco Energi menemukan tambahan minyak baru di Area 47 Libya yang berasal dari sumur eksplorasi N1-47/02. Presiden Direktur Medco Energi, Darmoyo Doyoatmojo, menjelaskan penemuan baru ini seklaigus melanjutkan keberhasilan dalam pengujian sumur L1-47/02 di Area 47, Libya.

''Penemuan ini merupakan yang keempat belas di Area 47 sejak dimulainya kegiatan pengeboran ekplorasi di bulan September 2006,'' kata Darmoyo dalam siaran persnya, Selasa (20/7). Menurut Darmoyo, sumur N1 merupakan lokasi untuk pengembangan dan menguji tren baru.

Penemuan ini, kata Darmoyo, akan meningkatkan secara umum dan potensi akhir dari Area 47 di Libya. Smeentara Sumur N1 itu terletak sekitar 25 km arah timur laut dari sumur temuan L1 yang baru saja diuji.

Darmoyo menjelaskan, sumur N1-47/02 dibor pada 15 mei 2009 menggunakan rig ensign 28, kemudian dimobilisasikan pada tanggal 20 juni 2009. Pengujian sumur sempat ditunda karena adanya penjualan saham oleh operator Area 47 terdahulu, Verenex Energy. Sedangkan Medco Energy memasuki dan memulai pengujian sumur menggunakan rig KCA 32 pada 10 Juni 2010. ''Pengujian telah selesai lebih awal dari yang dijadwalkan tanggal 1 Juli 2009,'' kata dia.

Project Director Medco Energy, Lukman Mahfoedz, menambahkan uji kandung lapisan pertama di formasi memouniat dimulai tanggal 19 Juni 2010. ''Zona ini mengalirkan 1790 barel minyak per hari (BOPD) untuk minyak mentah dengan berat jenis 44 API dan 2,3 juta kaki kubik per hari (mmcfd) gas melalui jepitan berukuran 28/64 inchi,'' kata Lukman. Uji kandung lapisan kedua pasiran top lower acacus mencapai tingkat aliran minyak 1980 BOPD untuk minyak mentah dengan berat jenis 41 API dan sedikit gas melalui jepitan berukuran 32/64 inchi.

Sampai saat ini sebanyak 21 sumur telah dibor di Area 47 yang terdiri dari 17 sumur eksplorasi dan 4 sumur kajian,'' kata Lukman. Dari 17 sumur eksplorasi ini, lanjut Lukman, 12 sumur telah dideklarasikan sebagai sumur temuan, dua sumur telah diuji dan menunggu status sebagai sumur temuan dari National Oil Company (NOC), dua sumur menunggu pengujian dan satu sumur telah ditinggalkan. ''Pengujian sumur N1-47/02 merupakan salah satu program kerja tahun 2010 perseroan yang termasuk menyelesaikan pengujian tiga sumur yang telah dibor pada saat yang lalu, akan tetapi pengujiannya ditangguhkan,'' tandas Lukman.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement