Rabu 28 Jul 2010 04:40 WIB

PAN Klarifikasi Anggota yang Malas Rapat

Rep: Andri Saubani/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Pimpinan-pimpinan Fraksi di DPR menyatakan tidak akan tinggal diam atas laporan banyak anggotanya yang mangkir rapat. Mereka akan melakukan klarifikasi kepada tiap anggota yang namanya ada masuk dalam daftar anggota DPR “termalas” yang dimiliki Biro Persidangan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR.

“Prinsipnya kita akan cek lebih lanjut oleh fraksi. Akan kami tindak lanjuti di internal Fraksi PAN sebelum diputuskan apa sanksinya oleh DPP,” kata Sekretaris Jenderal DPP PAN, Taufik Kurniawan, kepada wartawan di gedung DPR, Jakarta, Selasa (27/7).

Berdasarkan data Biro Persidangan Setjen DPR, ada satu anggota Fraksi PAN yakni, Ratu Munawaroh yang kerap mangkir rapat. Dalam data tersebut, Ratu tercatat tidak hadir tanpa keterangan dalam 10 kali rapat di masa persidangan ke III (April – Juni 2010). Ini artinya, Ratu memiliki rekor 100 persen tidak hadir rapat tanpa keterangan.

Hal yang sama juga akan dilakukan Fraksi PKS. Ketua Fraksi PKS, Mustafa Kamal, menegaskan, fraksinya akan melakukan klarifikasi terhadap anggotanya yang tercatat kerap mangkir rapat tanpa keterangan. Namun, Mustafa mengakui belum menerima data dari Biro Persidangan Setjen DPR.  “Kita akan cek data itu dan kita klarifikasi ke anggota yang bersangkutan,” tegas Mustafa.

Senada dengan Taufik dan Mustafa, Sekretaris Fraksi PPP, Roma Hurmuziy, menambahkan, banyaknya anggota DPR yang mangkir rapat tanpa keterangan menjadi perhatian fraksinya. Namun, terhadap anggota fraksinya yakni Ahmad Dese Sere yang tiga kali absen rapat pada masa persidangan kedua (Januari – Maret 2010), Roma menerangkan, hal itu karena Ahmad dirawat di rumah sakit. “Dia sakit. Di dua masa sidang dia sampai diopname di rumah sakit di Makassar,” terang Roma.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement