Rabu 04 Aug 2010 02:42 WIB

The Post Resmi Melepas Newsweek

Rep: shally pristine/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,Mulai pekan ini, 'Harman' tak lagi hanya identik dengan perangkat audio kelas wahid. Ikon itu juga akan menjadi bagian dari majalah berita yang tenar di Amerika Serikat (AS) selama setengah abad terakhir, Newsweek.

The Washington Post Co, pemilik Newsweek, resmi melego majalahnya itu kepada pionir industri tata suara, Sidney Harman dengan nilai yang dirahasiakan. The Post memang tengah kesulitan dalam mengelola keuangan majalah legendaris itu.

"(Harman) telah setuju tidak hanya untuk melanjutkan keberlangsungan majalah berita kelas satu yang hidup dan menarik ini, tapi juga untuk newsweek.com," kata Chief Executive Officer The Post, Donald Graham, seperti dikutip CNN, Senin (2/8).

Graham mengatakan, mereka memilih Harman karena merasa dia memiliki pengertian yang sama mengenai pentingnya kualitas jurnalistik. "Dalam mencari pembeli Newsweek, kami menginginkan orang yang demikian. Sosok itu ada pada Sidney Harman," katanya.