REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Biar orang lanjut usia (lansia) lebih terlayani, PT Kereta Api menyediakan kereta khusus Lansia. Gerbong khusus lansia itu gandengan dengan sembilan gerbong kelas ekonomi dalam satu rangkaian. Ciri-cirinya, kereta tersebut akan ditempelkan spanduk bertuliskan kereta lansia.

Sejumlah 106 lansia dapat duduk didalamnya. Jika masih ada yang akan masuk, maka PT Kereta Api memperbolehkan 53 penumpang lansia masuk. “Tidak boleh lebih dari itu,” terang Manajer Humas Daerah Operasi I PT Kereta Api, Mateta Rijalulhaq, di Jakarta, Kamis (26/8).

Selain lansia, wanita menyusui besera balitanya, dan penyandang cacat, juga boleh masuk kereta itu. Kereta tersebut, jelas Mateta, bertujuan untuk mempermudah mereka. Jika menjadi satu dengan orang dewasa atau penumpang lainnya, mereka kerap tidak diperhatikan. “Jika dikhususkan dalam satu kereta mereka bisa lebih diperhatikan,” papar Mateta.

Selama mudik, kereta tersebut akan ditemukan di setiap rangkaian kereta kelas ekonomi dari Jakarta menuju sejumlah tempat di Jawa. Dalam satu hari, tidak kurang dari 1.760 pemudik, yaitu para Lansia, penyandang cacat, dan ibu menyusui beserta balitanya akan menumpangi kereta itu. sejumlah 11 kereta lansia akan berjalan setiap hari saat mendekati Lebaran.

Biaya perjalanan bagi para lansia juga dikenakan potongan harga sekitar 20 persen. “Yang dikategorikan lansia adalah mereka yang usianya di atas 50 tahun,” terang Mateta. Sejak setahun lalu kereta itu dioperasikan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika