Selasa 28 Sep 2010 23:31 WIB

Umat Hindu Ramai-ramai Bangun Mushala di India

ilustrasi
ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, HUBLI-- Inilah contoh kerukunan antarumat beragama. Jika, pembangunan masjid di 'Ground Zero' Amerika Serikat ditolak pembangunannya. Lain halnya dengan yang terjadi di Karnataka. Di sebuah desa di India itu, umat Hindu ramai-ramai membangun Mushala di wilayahnya.

Semangat rakyat Purtageri, yang berada 500 kilometer dari Bangalore, larut dalam kerukunan antarumat beragama untuk membangun secara bersama-sama reruntuhan Mushala. Mushala yang telah berumur 50 tahun dan berlokasi di permukiman Hindu itu, memang sudah saatnya direnovasi.

Diantara 150 keluarga yang beragama Hindu, sebanyak 20 umat Islam tetap giat melaksanakan ibadahnya sesuai agamanya masing-masing. Saat itulah umat Hindu setempat memperlihatkan kerukunan antarumat beragamanya.

Tokoh Desa dan Pejabat desa setempat saat meninjau langsung lokasi melihat pembangunan mushala telah dilakukan, dengan dipancangkannya beberapa tiang pancang. Saat pembangunan mulai dilakukan, warga setempat juga mulai melakukan pengumpulan dana untuk pembangunan mushala tersebut.

Sementara semua bahan-bahanya sudah disiapkan, termasuk para pekerja. Namun untuk para pekerja mereka semuanya adalah sukarelawan. "Warga di desa secara sukarelawan menyumbangkan dananya sekitar Rp 100.000 hingga Rp 3.000.000," tutur Shivabasappa Hadagali, yang juga merupakan tokoh desa setempat.

Pembangunan dilakukan sekitar bulan lalu dan sejauh ini renovasi Mushala telah menghabiskan dana sekitar Rp 1 juta. Kemungkinan menghabiskan dana sekitar 50.000 rupee atau sekitar Rp 9.800.000 (kurs Rp. 196,34 untuk setiap INR 1,00). "Kami merencanakan Mushala rampung pada pertengahan Desember mendatang," ujarnya.

sumber : The Times of India
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement