Laga Kandang, Sriwijaya FC Target Raih Poin Penuh

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG--Mengawali laga kandang melawan PSM Makassar, Ahad (17/10), Sriwijaya FC dirundung masalah cedera beberapa pemain pilarnya. Walau dengan kondisi tersebut, klub berjuluk 'Laskar Wong Kito' tetap optimistis memenangkan pertandingan pada laga di Stadion Gelora Sriwijaya.

''Kondisi tim sekarang sedang tidak labil karena banyak pemain yang mengalami cedera, termasuk pemain pilar. Tapi kami tetap yakin bisa memangkan pertandingan pada laga kandang melawan PSM dan melawan Persiba Balikpapan 21 Oktober nanti,'' ujar Direktur Tehnik Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin, Jumat (15/10).

Saat ini, pemain Sriwijaya yang sedang cedera adalah penjaga gawang Ferry Rotinsulu, Oktovianus Maniani, Budi Sudarsono, dan Kayamba Gumb yang tidak bisa bertanding karena masih membela tim nasional negaranya.

Menurut Hendri, saat ini tim di barisan depan hanya menyisakan satu pemain asing, Park Jung Hwan. Tetapi itu pun kondisinya belum begitu fit karena baru sembuh dari cedera punggung.

Mantan manajer Sriwijaya FC itu menjelaskan, dengan kondisi lini depan yang tidak lengkap karena banyak pemain yang tidak bisa diturunkan, maka berbeda dengan di lini belakang. “Lini belakang tetap solid dan tidak ada kekurangan. Melawan PSM Makasar besok, Sriwijaya FC tetap akan tampil menyerang seperti yang selama jadi ciri kita,” tambahnya.

Target meraih poin penuh juga diusung PSM yang sudah tiba dan Jumat sore (15/10) sudah berlatih di Stadion Bumi Sriwijaya, Palembang. Menurut pelatih Robert Rene Albert, tim Juku Eja memasang target menang melawan Sriwijaya FC. “Namun kami juga harus mewaspadai motivasi anak Sriwijaya FC setelah dua kali menelan kekalahan,” jelasnya.

Hasil pertandingan laga perdana antara Sriwijaya dan PSM berbanding terbalik. Sriwijaya mengawali musim kompetisi Liga Super Indonesia 2010/2011 dengan laga tandang, hasilnya menelan dua kali kekalahan. Pada pertandingan pertama 27 Agustus 2010 kalah melawan Deltras Sidoardjo dengan skor 1-3. Pada pertandingan kedua 2 Oktober 2010 kalah melawan Persela Lamongan dengan skor 0-1.

Sementara hasil positif diraih anak-anak pasukan Ramang pada laga perdana mereka. Saat bertandang ke kandang Persijap 26 September 2010 berhasil menang 1-0, kemudian pada pertandingan laga tandang kedua 29 September 2010 melawan Persibo Bojonegoro juga berhasil meraih poin penuh dengan mengalahkan klub promosi dari divisi utama dengan skor 1-0.

Bahkan sebelum berangkat ke Palembang, anak asuhan Robert Rene Albert 10 Oktober 2010 pada laga uji coba berhasil mengalahkan tim divisi satu Persipal Palu dengan skor telak 5-0. Berbekal hasil tiga pertandingan tersebut PSM optimistis bisa meraih poin saat menghadapi tuan rumah Sriwijaya.