Selasa 19 Oct 2010 02:17 WIB

Angela Merkel: Multikulturalisme Jerman Telah Gagal

Angela Merkel
Foto: AFP
Angela Merkel

REPUBLIKA.CO.ID,POTSDAM--Perdana Menteri Jerman Angela Merkel mengakui multikulturalisme di negaranya telah gagal. Pernyataan ini kontan menambah panas perdebatan soal kebijakan imigran dan Islam dengan kalangan konservatif yang ikut dalam gerbong koalisi.

Saat berbicara di acara pertemuan anggota muda Partai Kristen Demokrat (CDU), Merkel mengatakan, masyarakat dengan berbagai latar belakang budaya untuk hidup berdampingan tidak berjalan di negara yang memiliki populasi Muslim sekitar empat juta jiwa itu. ''Pendekatan (multikulturalisme) telah gagal, gagal total,'' ujarnya Sabtu waktu setempat.

Kanselir mengatakan, para imigran butuh usaha keras untuk bisa mengintegrasikan dirinya dengan negara Jerman termasuk belajar bahasanya. Merkel sedang menghadapi tekanan dari parainya untuk mengambil kebijakan yang lebih keras terhadap imigran yang tak bersedia beradaptasi dengan kondisi masyaraka Jerman. Komentarnya itu tampak dilontarkan untuk meredam tekanan tersebut.

Seorang ilmuwan sosial dari Free University Berlin, Professor Hajo Funke, mengatakan kepada Aljazeera bahwa dirinya tak setuju dengan pernyataan Merkel. ''Kita sedang menuju integrasi, kita memiliki banyak keberhasilan dan kami akan berbuat lebih banyak untuk menyatukan bahasa serta perilaku sehari-hari masyarakat,'' tuturnya. ''Diperlukan kesempatan bagi kalangan minoritas untuk belajar bahasa Jerman, untuk mendapatkan pekerjaan dan sistem pendidikan.''

''Jadi, ini adalah tantangan bagi integrasi, bukannya kita mengatakan tak ingin integrasi. Kita harus menantang perilaku kita, perilaku politik kita, untuk melakukan lebih banyak dari yang sudah-sudah, dan hal ini berlaku juga untuk para imigran,'' tegasnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement