REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR, PAKISTAN--Gerilyawan Taliban di Pakistan baratlaut menyerang dua truk yang mengangkut pasokan NATO, Rabu (29/12) pagi, menewaskan sorang sopir dan mencederai dua orang lainnya, kata para pejabat.
Enam gerilyawan bersenjata senapan-senapan seribu melancarkan serangan di Landikotal, satu kota di distrik suku Khyber, Pakistan yang perbatasan dengan Afghanistan, kata para pejabat.
Para pejabat Pakistan bulan ini melaporkan serangan-serangan pesawat Amerika Serikat di Khyber, tampaknya memperluas cakupan yang sebelumnya hanya ditargetkan pada para komandan Al Qaida dan Taliban di daerah suku tu.
Para gerilyawan mulai menembak dari bukit-bukit. Seorang sopir satu truk tewas di tempat , sementara pembantunya dan seorang sopir truk lainnya cedera," kata pejabat pemerintah lokal kepada AFP.
Para pejabat intelijen mengatakan para penyerang melarikan diri setelah serangan itu. Mereka mengkonfirmasikan truk-truk itu mengangkut barang-barang untuk pasukan NATO di Afghanistan.
Pakistan menutup perlintasan utama perbatasan timur laut bagi kendaraan-kendaraan yang mengangkut pasokan NATO pada 30 September selama 11 hari. Penutupan dilakukan setelah satu serangan helikopter NATO di lintas perbatasan menewaskan dua tentara Pakistan.
Meski pasukan AS meningkatkan penggunaan rute-rute alternatif melalui Asia tengah,
Pasokan-pasokan dan peralatan yang diperlukan pasukan asing di Afghanistan sebagian besar dikirim melalui Pakistan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika