Senin 10 Jan 2011 05:56 WIB

'LPI Jangan Dianggap Tandingan LSI'

PSSI-LPI
Foto: screenshoot/KPO
PSSI-LPI

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO-- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) mendukung kehadiran Liga Primer Indonesia (LPI), untuk melakukan kompetisi sepak bola nasional di daerah itu.

"Kebetulan juga ada klub dari Sulut, Manado United, untuk berlaga di LPI, sehingga tidak salahnya kami mendukung penyelenggaraan itu," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulut, Roy Mewoh di Manado, Ahad (9/1).

Menurut dia, kehadiran LPI untuk menggelar kegiatan kompetisi sepak bola profesional itu, tidak perlu di tolak atau atau disalahkan, sepanjang itu untuk meningkatkan pengembangan prestasi yang ada.

"LPI bisa memberikan suasana baru bagi pengembangan olahraga dan bukan dijadikan tandingan dengan kompetisi lain dibawah PSSI," tambahnya.

Menurut dia, langkah PSSI pimpinan Nurdin Halid untuk mencekal kehadiran LPI tidak perlu dibesarkan, karena memang masyarakat Indonesia membutuhkan lagi lebih banyak pertandingan sepak bola yang menghibur.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement