Sabtu 15 Jan 2011 06:13 WIB

Kasus Gayus Uji Nyali Penegak Hukum

Amien Rais
Foto: Dok. Republika
Amien Rais

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG-- Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Amien Rais menilai, kasus mafia pajak Gayus Tambunan sebagai bentuk "uji nyali" bagi para penegak hukum untuk menuntaskan kasus tersebut.

"Sudah beberapa kali, pemerintah serta penegak hukum menghadapi uji keberanian untuk betul-betul menegakkan hukum atau hanya bersandiwara," kata Amien di Semarang, Jumat.

Kasus Gayus ini, lanjut dia, merupakan kasus yang cukup mencolok mata, menyodok kesadaran, menghina hukum serta akal sehat.

"Kasus Gayus ini sudah cukup jelas kejahatannya," kata politikus Partai Amanat Nasional

(PAN) tersebut. Menurut dia, jika kasus tersebut sama nasibnya seperti kasus-kasus lain. "Setelah enam bulan lenyap begitu saja," tambahnya.

Maka, lanjut dia, dapat disimpulkan bahwa slogan penegakan hukum di Indonesia hanya sebatas pemanis bibir belaka. Oleh karena itu, kata dia, perlu alternatif kepemimpinan di tahun 2014 mendatang.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement