REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG - Laga selama 47 menit itu benar-benar mengubah nasih Dias Angga Putra dalam waktu sekejap. Daniel Roekito, pelatih Persib Bandung, saat itu menurunkan Dias untuk pertama kalinya di kancah Liga Super Indonesia (ISL).
Daniel tidak tanggung-tanggung dalam memberikan kepercayaan kepada Dias melakoni debutnya bersama Persib di ISL. Dalam laga melawan tuan rumah Bontang FC pada Ahad (16/1) lalu, mantan pelatih Persik Kediri itu langsung menurunkan Dias sebagai starter. Pemain jebolan Persib U-21 ini ditempatkannya sebagai motor serangan di lini tengah mendampingi Eka Ramdani, Hariono, dan Siswanto.
Meski hanya bermain 47 menit sebelum akhirnya digantikan Pablo Frances, penampilan Dias mampu menarik perhatian dan mengundang pujian. "Sebagai pemain muda, penampilan Dias cukup bagus pada penampilan pertamanya. Ini menjadi catatan manajemen Persib kalau pemain binaan sendiri bisa diandalkan. Sebab, mereka punya semangat juang tinggi," kata mantan pelatih Dias di Persib U-21, Mustika Hadi, seperti dikutip situs resmi Persib Bandung.
Bagaimana komentar Dias tentang laga perdananya di ISL? "Alhamdulillah dan saya harus berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan pelatih. Yang mengesankan buat saya adalah Persib bisa menang dalam pertandingan pertama saya ini," katanya.
Laga 47 menit itu bukan hanya menjadi debut Dias bersama Persib Bandung di kancah ISL. Tapi, penampilannya selama 47 menit itu telah mengubah nasibnya karena pelatih Alfred Riedl ternyata menonton laga tersebut lewat telivisi. Terkesan dengan penampilannya, Riedl langsung memutuskan untuk memasukan nama Dias dalam skuat timnas u23 Indonesia pra-Olimpiade 2012 tanpa melalui proses seleksi.
Dias pun mengaku terkejut karena dia pertama kali mendengar kabar gembira tersebut dari wartawan. ''Saya merasa heran karena saya belum menerima panggilan dan memang tidak mengikuti seleksi,'' kata Dias. ''Namun demikian, saya bersyukur jika saya akhirnya dipanggil memperkuat timnas u23. Mungkin ini berkah dari Allah.''