Okto Ditunggu Hingga 30 Januari

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Badan Tim Nasional (BTN) menunggu gelandang lincah Oktovianus Maniani yang meninggalkan pelatnas Pra-Olimpiade 2012 dan bergabung dengan klubnya Sriwijaya FC hingga 30 Januari nanti. Deputi Bidang Teknis BTN, Iman Arif di Jakarta, Jumat, mengatakan, jika pemain asal Papua itu tidak hadir pada batas waktu yang telah ditentukan maka pihaknya akan segera memberikan kejelasan statusnya di timnas Pra-Olimpiade.

"Pokoknya tanggal 30 harus sudah disini (Jakarta red). Jika tidak, tergantung keputusan Alfred Riedl selaku pelatih, apakah dicoret atau tetap dipakai," katanya. Menurut dia, 30 Januari merupakan final dalam menentukan tim yang akan diturunkan pada Pra-Olimpiade 2012 melawan Turkmenistan, di Stadion Jakabaring, Palembang, 23 Februari 2011.

Selanjutnya, kata dia, data yang telah diputuskan yaitu 18 pemain akan dikirim ke Komite Olimpiade. Jika terlambat maka Indonesia dipastikan tidak bisa turun pada Pra-Olimpiade 2012.

"Tim inti harus secepatnya ditentukan jika tidak ingin terlambat. Jadi sudah tidak ada waktu panjang untuk melakukan seleksi," katanya menambahkan.

Pelatnas Pra-Olimpiade 2012 di Lapangan PSSI Senayan Jakarta diikuti 26 pemain termasuk Oktovianus Maniani dan satu orang pemain keturunan Indonesia-Belanda, Diego Michiels. Jumlah ini akan dikerucutkan menjadi 18 pemain. Okto (panggilan akrap Oktovianus Maniani red) yang bermain bagus saat memperkuat timnas senior pada Piala AFF 2010 sebetulnya berpeluang besar memperkuat timnas Pra-Olimpiade. Dengan adanya tindakan indisipliner selama pelatnas dipastikan ia akan mendapatkan sanksi dari PSSI.

Mantan pemain Persitara Jakarta Utara itu meninggalkan pelatnas setelah didesak oleh klubnya agar ikut bertanding dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) melawan Persipura, Minggu (30/1) dan Persiwa Wamena, Rabu (2/2) Jika batas waktu yang diberikan oleh BTN hanya hingga 30 Januari nanti, praktis Okto harus kembali ke Jakarta setelah klubnya bertanding melawan Persipura saja.

Namun, jika Okto tetap bertahan hingga usai bertanding melawan Persiwa Wanena kemungkinan besar skuad timnas Pra-Olimpiade tidak diperkuat pemain berusia 21 tahun itu. Sebelumnya pelatih Alfred Riedl mengaku Okto pergi dari pelatnas tanpa ijin dirinya meski sebelumnya telah terjadi pembicaraan dengan BTN dalam hal ini Iman Arif dan asisten pelatih Wolfgang Pikal.

Okto pergi ke Papua Kamis malam (27/1) melalui Bandara Soekarno Hatta Jakarta setelah pihak klub memberikan tiket keberangkatan menuju Papua dimana klubnya, Sriwijaya FC akan menjalani pertandingan.