REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin meminta Pemerintah Indonesia untuk segera mengevakuasi ribuan warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Mesir karena kondisinya sudah mencekam. "Berdasarkan informasi yang saya terima Minggu malam dari Sekretaris Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Mesir, kondisi Mesir sudah mencekam. Pemerintah harus melakukan evakuasi terhadap 7.000 mahasiswa Indonesia di Mesir yang tersebar di beberapa kota," kata Din usai konferensi pers Perayaan "World Interfaith Harmony Week, di Jakarta, Senin.
Menurut dia, evakuasi terhadap ribuan WNI yang berada di Kairo, Mesir tidak lah mudah, namun Pemerintah Indonesia harus segera mengambil langkah-langkah konkret. "Seperti mengevakuasi ke Arab Saudi dan negara lainnya, yang dinilai aman," kata Din.
Menurut Din, para mahasiswa yang ada di Mesir kesulitan membeli bahan makanan dan mulai mendapatkan ancaman-ancaman dari pihak lain, seperti preman, sehingga sangat berbahaya bagi mahasiswi yang ada di Mesir.
Ia menilai latar belakang dari demonstrasi besar-besaran di Mesir adalah banyaknya terjadi ketidakadilan di masyarakat, terlebih pemerintahan Mesir yang otoriter dan diktator.