REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG – Latar belakang elaku penistaan agama Antonius Richmond B mulai terkuak. Seorang warga yang memiliki hubungan dekat dengan keluarga isteri Antonius menuturkan, sejak beberapa tahun terakhir, lantaran Antonius membawa dan mengamalkan ajaran yang dinilai menyimpang dari Injil, hubungan antara Antonius dengan isterinya pun retak. Bahkan hidup berpisah.
‘’Sekarang ini Antonius tak dianggap lagi bagian dari keluarga Ibu Suprapto (mertuanya) dan perbuatan Antonius merupakan tanggung jawab pribadi yang bersangkutan, warga Nasrani disini menilai apa yang diyakini Antonius menyimpang dari ajaran Injil,’’ katanya.
Setahu warga yang enggan disebut namanya ini, setiap kali berada di Magelang, juga tidak pernah membawa buku-buku seperti yang disebarkan di Temanggung. Namun benar-benar layaknya menantu menjenguk mertua.
Hingga kini, tak diketahui dimana keberadaan Sri Wahyuni. Baik di kampung halamannya maupun di Duren Sawit tempat tinggalnya sekarang, wanita ini tak ditemukan. "Mbak Sri memang kelahiran sini, tapi sudah lama tidak hidup disini, ibu Suprapto sekarang tinggal sendirian, kadang Mbak Sri setahun sekali pulang, kadang dua tahun baru pulang bersama Pak Antonius,’’ ujar seorang warga.