REPUBLIKA.CO.ID,TEMANGGUNG - Siapa sesungguhnya sosok Antonius Richmond yang kontroversial itu? Antonius Richmond yang ulahnya telah memicu amarah umat Islam yang merasa dilecehkan akidahnya.
Berdasarkan penelusuran Republika, terdakwa kasus penistaan agama di Pengadilan Negeri Temanggung, Jawa Tengah, ini tak memiliki catatan apapun di data aparat kepolisian. Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Jihartono, mengatakan bahwa Antonius selama ini dalam catatan kepolisian tak pernah ada bentuk tindakan yang bersinggungan dengan hukum.
Kalaupun nama Antonius Richmond masuk dalam catatan kepolisian, hal tersebut akibat yang bersangkutan mengedarkan buku- buku berisi tentang penistaan agama. "Catatannya ya itu. Saat akan ke Magelang, dia mampir ke Temanggung dua hari. Itu dimanfaatkannya untuk menyebarkan buku- buku penistaan agama tersebut," jelasnya.
Terlepas dari catatan ini, ada banyak kontroversi mengenai keberadaan Antonius di Temanggung. Di kalangan warga Temanggung, ada versi yang menyebutkan bahwa warga Duren Sawit, Jakarta, tersebut sudah sering mengunjungi kota Temanggung. Beberapa tahun silam ia juga pernah datang di wilayah Dusun Kenalan, Desa Kranggan.
Lanang Mudadi, salah seorang warga Kranggan, menuturkan bahwa Antonius disebut- sebut pernah beberapa kali datang ke Dusun Kenalan. ''Namun, itu sudah beberapa tahun silam dan aktivitasnya apa kami juga tidak pernah tahu," ungkap salah satu Pengurus Daerah Muhammadiyah Kabupaten Temanggung ini.