Rabu 21 Jul 2010 02:31 WIB

Masih Ada Pedagang di Bogor Pakai Aksesori Tabung Gas Non-SNI

Rep: Wiana Paragoan/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR--Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop), Kota Bogor , menemukan salah seorang pedagang yang memakai selang dan regulator non-Standar Nasional Indonesia (SNI), Selasa (20/7). Temuan itu didapatkan saat melakukan pengecekan jajanan murid Sekolah Dasar (SD).

''Tadinya hanya ingin mengambil sampel jajanan, tapi begitu ada tabung gas ukuran tiga kilogram, jadi dicek juga apakah dia memakai asesoris berlabel SNI atau tidak,'' kata Kepala Bidang Perdagangan Disperindagkop Kota Bogor, Mangahit Sinaga.

Mn, pedagang cakwe yang biasa mangkal di SDN Babakan, Kecamatan Bogor Tengah ini mengaku tidak tahu kalau selang dan regulator yang dipakainya itu tidak berlabel SNI. ''Saya tidak tahu kalau itu bukan selang dan regulator SNI, asal beli saja,'' kata dia.

Menanggapi hal ini, Sinaga, hanya memberikan peringatan kepada Mn. ''Kami hanya berikan peringatan agar tidak memakai aksesori tabung gas yang nonSNI,'' jelasnya.

Sinaga menambahkan, pedagang dan masyarakat Kota Bogor yang masih memiliki aksesori tabung gas non-SNI dapat menggantinya dengan aksesoris yang berlabel SNI. ''Dalam waktu dekat akan ada penukaran aksesoris non-SNI ke SNI. Harganya murah dan lebih aman, pedagang dan masyarakat Kota Bogor dapat menukarkan aksesori tabung gasnya,'' tegasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement