REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Durasi dan lokasi hari bebas kendaraan bermotor akan ditambah. Hal tersebut dinilai efektif menekan emisi karbon yang merusak kualitas udara di DKI JAKARTA. 'Car Free Day' juga dinilai mampu menyadarkan masyarakat untuk mengurangi frekuensi mengendarai kendaraan bermotor.
"Kami akan diskusikan dengan pemda terkait penambahan lokasi dan durasi hari bebas kendaraan," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Royke Lumowa, dalam acara penghimpunan dana untuk korban bencana alam di Wasior, Mentawai, dan Jawa Tengah, Ahad (14/11).
Royke mengatakan, kualitas udara di Jakarta jauh lebih buruk dibandingkan udara di kota-kota besar di dunia. "Ini memprihatinkan," jelasnya.
Kepala Bidang Hukum Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah DKI Jakarta, Ridwan Panjaitan, berpendapat akan mendorong pemkodya setempat untuk mengoptimalkan 'car free day'. "Saat ini Jakarta Utara paling banyak melaksanakan 'car free day'," ujarnya.
Royke mengatakan, ruas jalan yang menjadi lokasi hari bebas kendaraan harus tidak dilalui pelaku industri. Jakarta Utara pada 2010 ini sudah melaksanakan hingga sepuluh kali. Sementara Jakarta Timur baru dua kali. Wilayah Jakarta lainnya kurang dari 10 kali. Dia mengatakan 70 persen polusi udara di Jakarta bersumber dari kendaraan bermotor. "Sisanya dari industri," paparnya.
Hari bebas kendaraan bermotor mampu mengurangi polusi udara hingga 40 persen. "Kalau hari bebas kendaraan bermotor ditambah lokasi dan waktunya, otomatis kualitas udara semakin baik," imbuh Ridwan. Namun demikian, pihaknya akan membicarakan lebih lanjut tentang hal itu. Dikhawatirkan, tambahnya, perkembangan ekonomi akan terganggu, karena ada juga pengusaha yang mengeluh omzet berkurang karena digelarnya hari bebas kendaraan bermotor.
Pemda DKI Jakarta bekerjasama dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar hari bebas kendaraan bermotor sepanjang Jl MH Thamrin hingga Jl Jenderal Sudirman. Jl Letjen Suprapto, Cempaka Putih, juga menjadi lokasi hari tersebut. Sepanjang jalan tersebut, masyarakat berjalan kaki dan bersepeda. Jalan-jalan tersebut juga ramai dengan pertunjukan seni seperti badut, pentas musik, dan sastrawan yang membaca puisi.
'Car Free Day' juga kerap digelar di Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. Lokasi lainnya adalah Kawasan Kelapa Gading Jakarta Utara, Jl Panjang Jakarta Barat, dan Jl Pemuda Jakarta Timur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika