REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Puluhan pekerja dari Gabungan Serikat Pekerja PT Sara Lee melakukan aksi mogok kerja di halaman pabrik, Jalan Raya Bogor Km 27 Jakarta Timur. Aksi yang dimulai Jumat (19/11) sejak pukul 07.00 WIB berlangsung damai dan digelar secara serentak di seluruh distributor Sara Lee se-Indonesia.
Dalam aksinya, para pekerja membentangkan spanduk berisikan tuntutan mereka kepada manajemen perusahaan. "Kami Minta 7 Paket", "Perusahaan Sara Lee Besar Kok Ngasihnya Kecil" dan "16 Triliun? Bagian Kami Mana!" , tertulis di spanduk yang mereka bawa. Selain itu di gerbang pabrik digantung spanduk protes dari distributor Sara Lee yang bearada di Aceh, Medan, Gorontalo, Samarinda, dan Lombok.
Pekerja juga membetangkan spanduk berisikan tandatangan para pekerja yang mendukung aksi mogok ini. Informasi awal, aksi mogok dilakukan karena kebuntuan dari pertemuan tripartit antara manajemen perusahaan dengan serikat pekerja. Pekerja menuntut peningkatan jumlah pesangon dan kompensasi dari manajemen.
Perwakilan manajemen sempat mengimbau peserta aksi mogok untuk kembali bekerja melalui pengeras suara, namun ditolak oleh pekerja. Hingga kini sejumlah pekerja yang berasal dari distributor Jabodetabek ikut bergabung dalam aksi di pabrik pusat Sara Lee ini. Aksi yang berlangsung damai ini digelar di halaman dalam dan tidak membolehkan wartawan memasuki lokasi unjuk rasa.