REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG--Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten, membahas rencana pembangunan monorel dari Serpong - Bandara Soekarno Hatta untuk mengatasi kemacetan lalu lintas. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan Agus Mulyadi di Tangerang, Selasa, mengatakan bahwa pembangunan monorel akan dimulai dari stasiun Rawa Buntu, Serpong, hingga Bandara Soekarno Hatta dengan jarak 28 kilometer.
"Rencana kami, monorel tersebut akan dibangun dari Serpong hingga Bandara Soekarno Hatta sebagai satu - satunya bandara terdekat," katanya. Agus mengatakan, monorel tersebut melewati 14 shelter, yakni Stasiun Rawa Buntu, shelter Griya Loka (BSD), BSD Junction, WTC Serpong, Alam Sutera, Gading Serpong, Serpong Town Square, Modernland, Stasiun Tangerang, Balaikota Tangerang, Sekar Wangi, Stasiun Garuda, Terminal 1, 2 dan 3 bandara Soekarno Hatta.
"Gambaran monorel tersebut memang masih prarencana. Namun, karena lokasi yang strategis dan didukung infrstruktur, mungkin akan terwujud," katanya. Oleh karena itu, untuk mewujudkannya akan dilakukan terlebih dulu proses studi kelayakan dan menggandeng pihak swasta.
Bahkan prarencana tersebut sudah masuk dalam pembahasan tingkat provinsi sebagai langkah dalam penanganan kemacetan. Apalagi, Stasiun Rawa Buntu yang akan menjadi stasiun monorel memiliki akses yang mudah untuk disambangi oleh masyarakat. "Ditambah lagi masyarakat Tangerang Selatan sering pergi ke luar daerah dengan transportasi udara. Jadi, dengan monorel akan mempermudah akses," katanya.