REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kubu Raya, Agus Suparwandi, mengatakan, kabupaten akan kedatangan 75 kepala keluarga transmigran baru akhir 2011. Transmigran adalah korban letusan Merapi dari Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
"75 warga transmigrasi dari Kabupaten Magelang tersebut akan ditempatkan di Desa Terentang Hulu, Kecamatan Terentang. Mereka akan masuk pada bulan November nanti," kata Agus di Sungai Raya, Rabu (23/2).
Menurut dia, warga transmigrasi tersebut nantinya akan dikombinasikan dengan masyarakat transmigrasi lokal dari Kubu Raya. Untuk sementara ini, pihaknya bersama dinas dan instansi terkait lainnya di Kubu Raya akan melakukan pembangunan pemukiman bagi masyarakat transmigrasi tersebut.
Biaya pembangunan pemukiman tersebut akan dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara melalui pos Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. "Jika pemukiman sudah siap maka transmigrasi baru tersebut akan masuk ke Kubu Raya," katanya.
Agus menjelaskan, masyarakat transmigrasi baru yang akan ditempatkan di Kecamatan Terentang nantinya akan diarahkan untuk mengolah lahan pertanian yang sudah disiapkan pemerintah Kubu Raya. Hal tersebut dilakukan untuk mendukung program pendukung ketahanan pangan nasional yang dicanangkan pemerintah Kubu Raya.
"Lahan tidur kita cukup banyak di Terentang, makanya masyarakat transmigrasi baru nantinya akan diarahkan untuk mengolahnya," kata Agus. Selain itu, Agus juga mengatakan sistem transmigrasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kubu Raya adalah dengan pola pemberdayaan.
Sehingga tidak hanya program pertanian yang akan digalakkan pada masyarakat transmigrasi, tetapi perikanan, perkebunan, dan lain sebagainya juga akan dilakukan.
Menurut Humas setempat, 20 persen penduduk Kabupaten Kubu Raya yang berjumlah total 502.000 jiwa adalah warga transmigrasi yang ditempatkan sejak tahun 1969. Dari jumlah tersebut 80 persen penduduk transmigrasi berhasil dalam meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraannya.