REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Ketua DPD RI Irman Gusman mengimbau Presiden Joko Widodo dapat lebih memperhatikan pasar tradisional. Perhatian lebih besar dibutuhkan sehingga dapat pemberdayaan para pedagang juga dapat lebih optimal.
"Para pedagang tradisional harus diberdayakan agar menjadi lebih mandiri dan kompetitif," kata Irman Gusman ketika blusukan di pasar tradisional Jatibarang, di Indramayu, Jawa Barat, Rabu (11/11).
Menurut Irman, para pedagang di pasar tradisional dapat menjadi cikal-bakal pengusaha besar. Putra-putri para pedagang tradisional yang sudah terbiasa berdagang dan dibekali pendidikan baik, kata dia, bukan tidak mungkin akan menjadi pengusaha besar dan pemimpin.
Irman mencontohkan, dirinya sendiri, adalah putra seorang pedagang emas dan saat ini menjadi ketua DPD RI. Ia juga mencontohkan Joko Widodo, putra seorang perajin kayu di pasar tradisional di Solo dan sekarang menjadi Presiden Republik Indonesia.
Irman melihat, para pedagang di pasar tradisional Jatibarang, kondisinya sudah kurang layak. Apalalagi, pasar tradisional yang berlokasi di lahan seluas 7.000 meter persegi ini, kios-kios di lantai dua habis terbakar pada Agustus 2014.