REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsultan Nutrisi dan Penyakit Metabolik Departemen Ilmu Penyakit Anak FKUI/RSCM, Dr dr Damayanti R. Sjarif, Sp.A(K) mengatakan, angka obesitas di kota-kota besar seperti Jakarta bisa mencapai 30 persen. Jika dibiarkan angka ini bakal terus bertambah.
"Ini jelas membahayakan masa depan Indonesia. Anak yang berasal dari keluarga kaya, memiliki asupan nutrisi berlebihan dan memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Mereka pintar tapi menjadi percuma, kalau akhirnya penyakitan dan tidak produktif," ujar Damayanti.
Sebaliknya, anak dari keluarga miskin kurang mendapatkan asupan nutrisi yang baik, hingga kapasitas otaknya juga kurang baik. "Namun, mereka yang bertahan hidup saat dewasa, bisa jadi nantinya adalah salah satu pemimpin di negara ini, dengan kapasitas otak yang kurang memadai," jelas Damayanti.
"Soalnya yang pintar-pintar sudah banyak yang mati muda akibat penyakit kronis tidak menular itu," katanya mengakhiri.