REPUBLIKA.CO.ID, Kini berkembang tren di kalangan wanita yang berusia di bawah 50 tahun, meski tidak--atau belum--mengidap kanker payudara namun melakukan operasi mastektomi.
Operasi ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan kanker payudara, terutama oleh mereka yang berisiko diakibatkan gen mutasi BRCA, seperti yang dilakukan Angelina Jolie.
Apakah sebenarnya Mastektomi. Ini adalah istilah medis untuk mengangkat satu atau dua payudara--baik sebagian atau total-- lewat prosedur operasi.
Mastektomi biasanya dilakukan terhadap pasien kanker payudara.
Tipe-tipe Mastektomi.
Pilihan tipe mastektomi bergantung pada setiap kasus individiual dan pada faktor tertentu, seperti ukuran, lokasi dan perilaku tumor.
Mastektomi total atau sederhana.
Seperti namanya, ini adalah operasi yang yang fokus sepenuhnya pada jaringan payudara. Dokter bedah akan mengangkat seluruh jaringan payudara. Hanya saja operasi ini tidak melakukan pembedahkan jaringan kelenjar limfa (limph node0 yang berada di area ketiak). Kadang kelenjar limpa juga disingkirkan karena mereka berlokasi di dalam jaringan payudara yang hendak diangkat.
Tidak ada otot-otot di bawah payudara yang ikut diangkat
Mastektomi nipple-sparing (menyisakan puting)
Operasi ini mengangkat seluruh jaringan payudara, namun hanya menyisakan puting sebagai satu-satunya bagian payudara.
Dalam pandangan medis, cara ini dipandang kurang baik karena masih menyisakan jaringan payudara di bawah puting yang ke depan tetap berpotensi mengembangkan kanker.
Beberapa dokter juga melaporkan rekonstruksi payudara setelah operasi jenis ini kerap mengalami distorsi. Mastektomi jenis ini masih di area kontroversi di kalangan dokter,sehingga sebagian besar mungkin merekomendasikan mastektomi total atau sederhana.
Mastektomi menyisakan kulit
Proses ini juga sama seperti total mastektomi, yakni menyingkirkan semua jaringan payudara kecuali kulit payudara.
Mastektomi sebagian.
Ini adalah proses menyingkirkan bagian tumor dalam jaringan payudara dan beberapa jaringan normal di sekotarnya. Istilah teknis dari mastektomi sebagian adalah lumpektomi, hanya saja dalam praktiknya lebih banyak jaringan yang dihilangkan dalam mastektomi sebagian ketimbang dalam lumpektomi yang sesungguhnya.
Mastektomi radikal.
Ini adalah tipe mastektomi yang paling ekstensif.
Dokter bedah tak hanya menyingkirkan seluruh jaringan paydara. Seluruh kelenjar getah bening level I, II dan III yang berada di bawah lengan, samping payudara, dan dekat bahu di atas payudara diangkat seluruhnya. Dokter juga menyingkirkan otot dinding dada di bawah jaringan payudara.
Harapan Operasi.
Operasi mastektomi ganda diharapkan mengurangi risiko akibat gen keturunan yang bermutasi BRCA, hingga 90 persen, angka yang lebih rendah ketimbang wanita yang tidak memiliki gen tersebut. Meski cara ini pun tidak pernah menghilangkan bahaya tersebut seluruhnya.
Sebagian besar wanita yang memiliki kanker payudara menjalani operasi plastik. Implan payudara adalah salah satu cara medis untuk merekonstruksi dan menciptakan lagi bentuk fisik payudara.
Angelina Jolie pun menjalani operasi implan sembilan pekan setelah melakukan mastektomi ganda. Sebelumnya dokter menggunakan lemak perut pasien, punggung bagian atas, atau pantat, namun kini prosedur rekonstruksi jauh lebih aman dan nyaman.
Operasi mastektomi biasanya dikombinasikan dengan perawatan lain seperti terapi radiasi, kemoterapi, terapi hormon dan atau terapi antibodi monoklonal.
Secara umum risiko operasi ini sejauh ini sangat minimal. Tentu tetap ada tetapi terkait teknis bedah umum, seperti risiko infeksi, pendarahan dan tentu saja hasil operasi konstruksi kosmetik bisa berbeda di setiap orang.