Selasa 28 Jan 2014 15:44 WIB

Salon yang Anda Kunjungi Tidak Higienis? Waspada 10 Bahaya Ini (1)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Hazliansyah
Salon kecantikan wanita (ilustrasi).
Foto: sheknows.com.au
Salon kecantikan wanita (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- ROLers, Anda pasti ingin dimanjakan, santai, dan mendapatkan perawatan yang terbaik saat pergi ke salon. Namun, pernahkah Anda berpikir tentang infeksi jamur, luka bakar, hingga kutu yang ada di salon kecantikan tempat Anda melakukan perawatan itu?

Itulah yang akan Anda dapatkan jika memasuki salon yang tidak memenuhi standar kesehatan dan keselamatan. Berikut adalah 10 potensi bahaya di salon kecantikan, dilansir dari Symptomfind, Selasa (28/1).

1. Penata rambut tidak berizin

Sebelum Anda masuk ke salon, pastikan dulu Anda akan ditangani oleh penata rambut yang memiliki sertifikasi atau setidaknya pernah mengikuti pelatihan perawatan rambut. Penata rambut yang kurang berpengalaman bisa mengancam kesehatan rambut Anda. Mereka juga bisa menerapkan manikur wajah yang kurang baik, bahkan meninggalkan luka bakar pada kulit, kerusakan saraf, dan cedera lainnya.

2. Alat yang tidak dibersihkan

Ketika Anda duduk dan berkonsultasi dengan penata rambut, itu waktunya Anda memeriksa alat-alat yang mereka gunakan. Apakah mereka menggunakan produk rambut yang kadaluarsa? Apakah sisir rambutnya bersih dari rambut pengunjung salon sebelumnya? Semua peralatan, termasuk kikir kuku, sisir, dan gunting hendaknya melalui proses sterilisasi setelah digunakan setiap harinya.

3. Baskom dan handuk kotor

Jika ada alat yang berisiko kotor di salon, maka handuk adalah yang paling utama. Selalu periksa wastafel untuk pencuci rambut, termasuk handuk dan jubah yang salon berikan itu adalah baru dan tidak ada noda, robekan, bahkan rambut sisa pengunjung salon sebelumnya.

Jika Anda masuk ke salon untuk perawatan kuku, maka lihatlah baskom perendaman kaki Anda. Tempat itu memiliki potensi tinggi sebagai tempat bakteri jahat bekas kaki orang sebelumnya bersarang. Idealnya, salon harus melapisi baskom rendaman kaki Anda dengan kantung plastik sebelum menuangkan air ke atasnya.

4. Infeksi kulit

Ini biasanya terjadi dalam perawatan kulit dan kuku. Perhatikan alat pedikur dan manikur. Anda sebaiknya menghindari mencukur sendiri bulu kaki Anda, biarkan pihak salon yang melakukannya. Ini demi menghindari adanya infeksi kulit yang Anda bawa sebelum datang ke salon.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement