Senin 17 Mar 2014 06:59 WIB

Vodka Jadi Faktor Utama Kematian Dini Pria Rusia

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Hazliansyah
Minuman Beralkohol
Foto: Republika/Prayogi
Minuman Beralkohol

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu penelitian besar menunjukkan bahwa alkohol, khususnya vodka, memiliki peran atas tingginya tingkat kematian dini pada pria di Rusia. Sebanyak 25 persen pria Rusia meninggal sebelum usia 55 tahun.

"Tingkat kematian pria di Rusia bervariasi selama 30 tahun terakhir karena pembatasan alkohol yang dilakukan Presiden Gorbachev, Yeltsin, dan Putin. Sebelumnya, hal utama yang menyebabkan kematian pria-pria di Rusia adalah vodka. Ini adalah hasil studi retrospektif," ujar salah seoran peneliti, Profesor Sir Richard Peto, dilansir dari Medical News Today, Senin (16/3).

Pada pertengahan 1980-an, mantan Presiden Mikhail Gorbachev melakukan pembatasan alkohol sehingga menurunkan angka kematian 25 persen. Namun, setelah komunis di Rusia runtuh, terjadi peningkatan tajam lagi dari konsumsi alkohol dan meningkatkan risiko kematian. 

Sejak 2006, pemerintah baru kembali memulai pembatasan alkohol dengan harapan mengurangi risiko kematian itu.