REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam Jurnal Spirituality in Clinical Practice menunjukkan orang yang banyak bersyukur tidak hanya memiliki suasana hati lebih baik, kualitas tidur lebih baik, tapi juga kesehatan lebih baik.
Profesor Kedokteran Keluarga dan Kesehatan Keluarga di University of California-San Diego, Paul J Mills mengatakan peneliti menghubungkan perubahan positif dari aspek kesehatan dengan perilaku banyak bersyukur.
"Pasien yang banyak bersyukur mengalami penurunan tingkat sirkulasi penyakit dalam delapan pekan. Risiko penyakit jantung mereka juga berkurang," kata Mills, dilansir dari Rodale News, Selasa (9/6).
Salah satu penulis penelitian, Katrina Scott mengatakan syukur memiliki efek magis. Selain meningkatkan suasana hati, bersyukur secara luar biasa megimbangi tingkat stres dalam hidup. Setiap harinya akan selalu ada hal-hal yang bisa kita syukuri. Seseorang juga tidak mungkin marah-marah dan bersyukur dalam waktu bersamaan.
Ini akan secara signifikan menggeser kualitas hidup Anda. Pilih sesuatu yang benar-benar bermakna dan beharga untuk Anda syukuri, seperti keluarga, hewan kesayangan, rumah yang nyaman, pekerjaan bagus, dan banyak lagi. Semua bisa diterima penuh suka cita.