Selasa 27 Oct 2015 19:51 WIB

Mendikbud Sayangkan Banyak Siswa dan Guru tak Pakai Masker di Sekolah

Rep: c13/ Red: Andi Nur Aminah
 Mendikbud Anies Baswedan
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Mendikbud Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menyambangi sekolah-sekolah yang terkena bencana asap di Provinsi Jambi. Sebelumnya, Anies juga mengunjungi sejumlah sekolah di SMPIT dan SMAIT Al Furqon, Palembang.

Dalam kunjungannya di Jambi, Anies meninjau kondisi kegiatan belajar mengajar di SDN 181/IV Kecamatan Jelutung, Kota Jambi. Selain itu, Mantan Rektor Universitas Paramadina ini juga mengunjungi SMPN 5 Kota Jambi.

Dari kegiatan kunjungan ini, Anies mengaku sangat menyayangkan karena banyak siswa dan guru yang tidak memakai masker. "Padahal kesehatan dan keselamatan itu nomor satu," ujar Anies usai kunjungan di SMPN 5 Kota Jambi, Selasa (27/10).

Kebanyakan siswa maupun guru beralasan tak memakai masker karena tak biasa. Mereka lebih nyaman untuk tidak memakai masker. Karena itu, Anies meminta para guru dan siswa untuk memakai masker. 

Pada kegiatan itu, Anies juga membagikan sejumlah masker ke sekolah-sekolah itu. Anies menjelaskan jika indeks standar polusi udara di atas 200 hingga 300, maka sekolah setingkat PAUD dan SD harus diliburkan. 

Sementara jika lebih dari itu dan berkelanjutan, maka kelas tinggi SMA/sederajat juga harus diliburkan. Dalam peliburan ini, Anies menyarankan para guru untuk menyusun bahan-bahan ajar. Dengan demikian, para anak bisa belajar di rumah. 

Para orangtua juga diminta mengawasi anak-anaknya ketika libur. Dengan kata lain, anak-anak dicegah keluar rumah dan belajar saat diliburkan.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement