REPUBLIKA.CO.ID,
Oleh Asma Nadia
Aib sedianya harus disimpan sendiri. Melakukannya saja sudah sebuah kesalahan, diketahui orang tentu lebih memalukan. Apalagi jika sang pelaku adalah figur yang mempunyai jabatan terhormat dan posisi terpandang.
Akan tetapi, kepala sekolah yang satu ini berbeda. Ia justru menceritakan kebejatannya berhubungan badan dengan wanita lain secara terbuka, bahkan menjadikan ini sebagai bahan rayuan untuk mengajak salah satu guru perempuan bawahannya menginap di satu hotel.