REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Dua orang Pembaharu Muda kota Mataram Rayasa Puringgar dan Syamsul Hadi menerima "Kapsul Waktu FCTC", simbol komitmen 20 Pembaharu Muda dari 17 kota di Indonesia untuk melakukan aksi mendukung traktat internasional pengendalian global epidemi tembakau. Kapsul Waktu diserahkan dari Uswatun Hasanah Purnama Sari, Pembaharu Muda kota Makasar.
Tibanya Kapsul Waktu FCTC di Mataram disambut antusias Pembaharu Muda kota Mataram dan komunitas Dewan Anak Mataram. Sebab, pada saat hampir bersamaan, kota Mataram menjadi penyelenggara Forum Anak Nasional (FAN) 2016 dan menjadi tuan rumah perayaan Hari Anak Nasional 2016 yang akan diperingati pada 23 Juli.
“Kami sangat bersemangat karena kedatangan Kapsul Waktu FCTC di Mataram bertepatan dengan penyelenggaraan FAN,” kata Rayasa dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/7).
Selanjutnya bersama Syamsul Hadi, panitia acara FAN, mereka mensosialisasikan Kapsul Waktu FCTC kepada sekitar 516 anak-anak peserta FAN yang datang dari berbagai kota seluruh Indonesia.
“Harapan kami, hadirnya Kapsul Waktu FCTC di acara FAN memotivasi seluruh anak peserta FAN untuk merapatkan dukungan meminta Presiden Jokowi segera mengaksesi FCTC,” tegas Rayasa.
Apalagi, Kapsul Waktu FCTC juga akan dibawa oleh perwakilan Pembaharu Muda ke acara puncak peringatan Hari Anak Nasional 2016 di Mataram pada 23 Juli mendatang.
Di acara yang akan dihadiri Presiden RI Jokowi itu, Pembaharu Muda tidak hanya membawa Kapsul Waktu FCTC tetapi juga menyerahkan secara langsung kepada Presiden Jokowi surat dukungan agar Indonesia aksesi FCTC, yang dikumpulkan dari masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya anak-anak dan remaja.