REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jelang penyelenggaraan RuBI Semester II tahun 2016, komunitas Ruang Berbagi Ilmu (RuBI) terus melakukan sosialisasi guna mengajak lebih masyarakat yang dapat terlibat.
Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan melaksanakan NyeRu (Kampanye RuBI) di empat kota besar di Indonesia secara berbarengan, Ahad (18/9). Kegiatan dilaksanakan di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, dan Palembang dengan memanfaatkan ajang hari bebas kendaraan (Car Free Day).
Para relawan RuBI mengumpulkan "Surat Semangat" yang nantinya surat tersebut akan dibagikan untuk guru-guru peserta RuBI di tujuh kota/kabupaten, yaitu Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur; Kabupaten Bener Meriah, DI Aceh; Kota Makassar, Sulawesi Selatan; Kabupaten Gorontalo, Sulawesi Utara; Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara; Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur; dan Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
"Surat Semangat ini adalah salah satu bentuk apresiasi terhadap guru. Dengan mengirimkan surat ini ke guru-guru peserta RuBI, kami berharap bisa mengobarkan semangat para guru di Indonesia," kata Arieffender Limupa, Relawan Panitia RuBI, dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (21/9).
Anggoro Kasyanto, salah seorang pengunjung CFD yang ikut menuliskan surat mengatakan, guru adalah sebuah profesi yang tak ternilai. Ia sangat mengagumi profesi guru.
"Saya dapat menjadi presiden direktur salah satu perusahaan minyak dan gas internasional seperti ini adalah karena jasa guru. Anda (guru) yang nantinya akan membentuk seribu presiden direktur lainnya," ujar Anggoro di Taman Semanggi, Jakarta.
Sementara, Wati, pengunjung CFD di Taman Bungkul Surabaya menulis, "Untuk para guru, semoga tetap semangat mengabdi mencerdaskan anak-anak yang akan menjadi pemimpin bangsa ini di masa depan. Dengan halangan dan rintangan yang mungkin dihadapi, tetaplah semangat".
Ruang Berbagi Ilmu (RuBI) adalah gerakan kerelawanan yang diinisiasi oleh Indonesia Mengajar sejak tahun 2015. Ruang Berbagi Ilmu telah hadir di 20 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Tercatat 226 profesional dari pelbagai latar belakang telah berbagi ilmu dengan ribuan tenaga pendidik di 20 lokasi penyelenggaraan Ruang Berbagi Ilmu.