Selasa 24 Jun 2014 13:52 WIB

Iran Tolak Intervensi AS

Red:

BAGHDAD — Pemimpin tertinggi Iran menolak kehadiran Amerika Serikat (AS) di Irak. Menurut Ayatullah Ali Khamenei, AS ingin mengambil alih Irak dengan memanfaatkan pertikaian sektarian. Pernyataan Khamenei tersebut diungkapkan, Ahad (22/6), atau tiga hari sejak Presiden AS Barack Obama menawarkan 300 penasihat militer. 

Obama menawarkan penasihat militer untuk mengatasi pemberontak radikal Suni, Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang bergerak maju ke Ibu Kota Baghdad. Pemberontak telah berhasil merebut perbatasan di sebelah barat. "Kami sangat menentang AS dan segala intervensi di Irak," ujarnya, seperti dikutip IRNA. "Kami yakin, pemerintah, bangsa, otoritas keagamaan Irak dapat mengakhiri segala hasutan ini."