JAKARTA — Jumlah tempat duduk pesawat yang batal digunakan (open seat) oleh jamaah calon haji (calhaj) sampai saat ini mencapai 21 kursi. Jumlah open seat itu merupakan jumlah yang terdapat di Embarkasi Jakarta pada gelombang pertama pemberangkatan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Embarkasi Jakarta pada musim haji kali ini memberangkatkan jamaah haji dari Provinsi Lampung dan DKI Jakarta. Dari 21 kursi yang seharusnya digunakan, tiga kursi batal untuk ditempati karena jamaah wafat. Selain itu, sebanyak 18 kursi sisanya tidak terpakai karena beberapa faktor lainya.
Foto:Tahta aidilla/Republika
Calon jamaah haji berada dalam bis saat akan diberangkatkan melalui Asrama haji, Pondok Gede, Jakarta, Senin (1/9).
Berdasarkan keterangan dari Kantor Humas Embarkasi Jakarta pada Ahad (14/9), 18 kursi tersebut tidak terpakai karena faktor kesehatan calhaj dan faktor keterlambatan penerbitan visa milik beberapa calhaj.
Gelombang pertama pemberangkatan jamaah haji merupakan pemberangkatan dari Jakarta menuju Madinah. Sedangkan, pemberangkatan gelombang dua pemberangkatan dari Jakarta menuju Jeddah.
Gelombang pertama yang dilakukan pada 31 Agustus hingga 13 September terdapat 10 kelompok terbang (kloter) yang diberangkatkan. Enam kloter merupakan kloter dari DKI Jakarta, sedangkan empat sisanya termasuk kloter dari Provinsi Lampung.
Selain itu, gelombang kedua mulai diberangkatkan pada 14 September hingga 27 September. Dalam gelombang dua terdapat 14 kloter yang diberangkatkan, tujuh di antaranya termasuk kloter dari DKI Jakarta.
rep:c72 ed: a syalaby ichsan