REPUBLIKA.CO.ID, CHIEVO -- Juventus tengah berjaya. Tim berjuluk La Vecchia Signora itu baru saja mengemas kemenangan ke-11 mereka di kompetisi Seri A setelah mengalahkan salah satu pesaing terkuatnya, AS Roma, pekan lalu. Kemenangan tersebut memantapkan posisi Juve di posisi kedua klasemen sementara, hanya dua poin di bawah pemuncak klasemen Napoli.
Pertengahan pekan lalu, skuat Massimiliano Allegri juga baru saja menorehkan kemenangan gemilang tiga gol tanpa balas atas Inter Milan pada semifinal Coppa Italia legpertama. Hasil tersebut membuat satu kaki Bianconeri berada di final.
Meskipun memperoleh serangkaian hasil bagus, Allegri meminta anak-anak asuhnya tetap fokus. Apalagi, pada lanjutan Seri A, Ahad (31/1) malam, mereka akan bertandang ke markas Chievo yang pada laga pertama di Juventus Stadium mampu menahan seri mereka 1-1.
"Kami tidak perlu terus-menerus melihat klasemen. Kami harus memberikan perhatian penuh untuk bisa memenangkan setiap pertandingan," kata Allegri dilansir laman resmi klub, Sabtu (30/1).
Senada dengan Allegri, bek berpengalaman Juve, Andrea Barzagli, juga meyakini, yang terpenting bagi timnya saat ini adalah melanjutkan kerja keras. Apalagi, sejauh ini timnya belum meraih apa pun.
"Kami tidak perlu berpikir tentang apa yang telah kita capai, bahkan menganggap pertandingan berikutnya akan membawa kemenangan lain. Kita perlu fokus pada setiap pertandingan dan mempersiapkannya dengan konsentrasi penuh," ujar eks bek Vfl Wolfsburg itu.
Pada laga melawan Chievo, Juventus tak akan diperkuat dua pemain pilarnya, Mario Mandzukic dan Kwadwo Asamoah. Keduanya mengalami cedera saat Juve melawan Inter sehingga bakal absen hingga beberapa pekan ke depan. Selain itu, bek kiri Patrice Evra juga bakal absen karena akumulasi kartu.
Namun, Allegri tak perlu pusing setelah dipastikan kehilangan Mandzukic, mengingat ia masih memiliki Alvaro Morata yang seolah menemukan ketajamannya kembali usai membobol gawang Inter dua kali tengah pekan lalu. Striker asal Spanyol itu tampaknya akan berduet di lini depan bersama top skorer Juve, Paulo Dybala.
Sementara itu, Chievo akan menjamu Juve dalam kondisi yang tak terlalu bagus. Dalam lima laga terakhir, skuat berjuluk Flying Donkeys itu kalah dua kali, imbang dua kali, dan hanya menang sekali. Pada laga terakhirnya di markas Lazio, Stadion Olimpico, Gialloblu dihajar telak 1-4.
Meskipun demikian, pelatih Rolando Maran patut berbangga dengan catatan lumayan Chievo di kandang sendiri. Dari 10 laga di Stadio Marc' Antonio Bentegodi, Chievo baru kalah tiga kali masing- masing dari Inter Milan, Napoli, dan Udinese. Mereka di antaranya mengalahkan Lazio 4-0 dan menahan imbang AS Roma 3-3 di tempat tersebut.
Masalah Chievo pada laga nanti adalah banyaknya pemain yang mesti absen, di antaranya Bostjan Cesar (akumulasi kartu), Alessandro Gamberini, Ric cardo Meggiorini, dan Perparim Hatemaj (cedera). Selain itu, mereka juga kehilangan top skorernya musim ini, Alberto Paloschi, yang hengkang ke Swansea City. rep: Anggoro Pramudya ed: Fernan Rahadi