JAKARTA --- Pengusaha Muslim disarankan untuk memperbanyak sedekah apabila ingin mendapatkan keuntungan besar dalam kegiatan bisnisnya. Pendiri dan pemilik Rumah Makan (RM) Ayam Bakar Wong Solo, Puspo Wardoyo, mengatakan, sedekah merupakan salah satu rahasia kesuksesan RM Ayam Bakar Wong Solo yang dirintisnya beberapa tahun lalu.
"Tentu, selain bekerja keras sebagai ikhtiar hubungan horizontal dengan konsumen dan pihak-pihak lain yang berkaitan dengan usaha kita," kata Puspo kepada Republika, di Jakarta, Rabu (24/9).
Menurut Puspo, sedekah dan menjaga shalat lima waktu merupakan aspek hubungan vertikal dengan Allah SWT yang hendaknya menjadi bagian menyeluruh dari aktivitas bisnis pengusaha Muslim.
Khusus mengenai sedekah, kata Puspo, para pengusaha hendaknya menyadari bahwa sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk orang lain. Dengan pemahaman demikian, pengusaha Muslim yang ingin rezekinya dilipatgandakan dan dijaga, harus sering-sering bersedekah, berinfak, atau berzakat hingga 30 persen.
Puspo pun menyatakan, sejak awal memulai usaha hingga saat ini, dia rutin menyisihkan sebagian penghasilannya untuk umat Islam dan masyarakat yang membutuhkan. Tak tanggung-tanggung, Puspo mengaku bisa menyisihkan 10 persen omzetnya atau sekitar Rp 750 juta per bulan untuk sedekah, infak, dan zakat. Puspo tidak merasa takut hartanya akan berkurang atau habis jika memberikan sedekah untuk kemaslahatan umat Islam.
"Saya sangat yakin janji Allah SWT yang akan melipatgandakan rezeki hamba-Nya yang rutin berzakat dan bersedekah," ujarnya.
Dia menceritakan, setelah rajin berinfak, keuntungan yang didapat usaha RM Ayam Bakar Wong Solo bertambah banyak dan usahanya semakin besar. Selain itu, Puspo menilai sukses tidak hanya secara ekonomi, tapi dilihat dari sisi sosial yang berhasil membantu orang-orang sekitar. Jadi, kata dia, sukses tak harus dilihat dari aspek duniawi, tetapi juga akhirat. "Kita mendapat manfaat dunia dan juga mendapat akhirat," katanya.
Ia menilai, kaum Muslim memang penting menjadi pengusaha dan meraih kesuksesan dalam bidang ekonomi. Alasannya, semakin banyak pengusaha Muslim yang sukses, maka semakin banyak orang yang bisa dibantu. "Alhamdulilah, saya lihat sudah mulai banyak pengusaha Muslim yang berinfak," ujarnya.
Namun, kata dia, masih ada pengusaha Muslim yang masih enggan berbagi dengan alasan takut miskin atau hartanya berkurang. Puspo pun mengingatkan agar pengusaha seperti ini meyakini janji Allah yang akan melipatgandakan rezeki umat-Nya yang rajin bersedekah. ed: eh ismail