REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Mantan Wakil Presiden Partai Keadilan (cikal bakal Partai Keadilan Sejahtera), Syamsul Balda, berharap konflik di tubuh PKS bisa diselesaikan secara internal. Penyelesaian secara internal ini solusi terbaik untuk menjaga soliditas partai dan citra partai di mata publik.
"Lebih baik diselesaikan secara internal. Jika internal tidak bisa, baru menempuh jalur hukum," kata Syamsul ketika dihubungi Republika pada Jumat (25/3).
Dia menanggapi langkah mantan petinggi PKS, Yusuf Supendi, yang mengungkap aib petinggi-petinggi PKS lainnya. Berdasarkan informasi yang diperoleh Syamsul, Yusuf melaporkan berbagai pelanggaran moral para petinggi PKS karena upaya islah gagal. "Dia (Yusuf) mencoba islah, tapi terbentur terus," kata Syamsul. Oleh karena itu, Yusuf mencari keadilan di luar.
Syamsul yakin soliditas PKS akan terganggu jika konflik tidak dikelola dengan baik. "Jelas soliditas partai akan terpengaruh," katanya.
Syamsul mengingatkan bahwa Yusuf bukan orang sembarang di PKS. Yusuf adalah mantan anggota Majelis Syuro dan mantan pimpinan Majelis Syariah. "Masalah ini akan membuat kader di bawah tidak solid dan konstituen di luar bingung," kata Syamsul.
Selain itu, kata dia, kepercayaan publik terhadap PKS juga akan menurun. Oleh karenanya, jalur hukum bisa ditempuh jika upaya islah selalu gagal.