REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW - Knut, seekor beruang kutub yang menjadi simbol Kebun Binatang Berlin, tenggelam saat mengalami kejang akibat epilepsi, menurut seorang ahli syaraf yang dikutip Focus Online German, Sabtu (26/3).
Knut, beruang kutub pertama yang lahir di Kebun Binatang Berlin dalam 30 tahun terakhir, secara tak terduga mati pada 19 Maret lalu setelah jatuh ke dalam kolam di kandangnya.
Ahli Syaraf Christian Elger dari Universitas Bonn mengatakan kepada Focus Online bahwa gerakan kejang-kejang Knut, yang menyebabkan kejatuhannya, merupakan gejala awal dari serangan epilepsi. "Mereka yang menderita epilepsi 23 kali lebih besar berpeluang untuk mati karena tenggelam," kata Elger.
Institut Leibniz untuk Riset Kebun Binatang dan Margasatwa di Berlin saat ini tengah memeriksa otak Knut. Menurut para dokter hewan, Knut bisa saja mewarisi epilepsi dari ayahnya Lars yang juga mati karena serangan epilepsi.
Knut terlahir pada Desember 2006 dan ibunya menolak anak beruang itu beberapa saat setelah ia dilahirkan.
Knut dengan mudah menarik perhatian komunitas internasional dan menjadi selebritas dunia -- sebuah merek populer, sebuah simbol untuk gerakan anti pemanasan global dan sebuah poster anak beruang untuk gerakan perlindungan terhadap beruang kutub.