Rabu 27 Apr 2011 20:08 WIB

Partai Baru Bermunculan, Target Golkar Tetap 30 Persen Suara Pemilu 2014

Rep: C01/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA--- Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham mengaku tidak mempermasalahkan lahirnya partai-partai baru yang akan ikut berebut suara rakyat pada 2014. Bahkan, Golkar tetap menarget perolehan suara 30 persen pada pemilu mendatang.

“Saya kira (kelahiran partai baru) tidak ada masalah karena kita punya keyakinan rakyat itu cerdas untuk memilih, “ ujarnya ditemui di Surabaya, Rabu (27/4).

Golkar, menurutnya, akan menerapkan strategi pendekatan ke rakyat. Dia berpendapat rakyat akan bisa melihat partai yang konsisten merealisasikan aspirasi mereka. “ Dengan keyakinan dan kecerdasan rakyat, mereka akan melihat partai mana yang selama ini konsisten pada mereka, “ ujarnya.

Dia mengaku kelahiran partai baru tidak akan memengaruhi perolehan suara Golkar dalam Pemilu mendatang. Dia menarget Golkar dapat memperoleh 30 persen suara. “Tidak ada partai yang menentukan nasib partai lain, “ ujarnya.

Bentuk persaingan dengan partai baru, ujarnya, akan terjadi dalam merebut keyakinan rakyat. Karena itu, Golkar akan focus merebut hati rakyat. “Jangan lihat tetangga tapi ke depan dimana rakyat berada. Kita akan melihat rakyat, “ tegasnya.

Disinggung calon presiden dari Golkar, Idrus mengatakan partainya tetap akan mencalonkan Aburizal Bakrie. Kekalahan calon presiden dari Golkar pada periode sebelumnya yakni Jusuf Kalla dinilainya lantaran terlambat dicalonkan. “Kali ini, kita akan menunggu momen yang tepat untuk mengangkat calon baru, “ ujarnya.

 

Menjelang Pemilu 2014 mendatang, sejumlah partai baru mulai diprediksi bakal bermunculan. Partai yang muncul tersebut seperti Nasional Demokrat (Nasdem) dan Nasional Republik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement