Ahad 22 May 2011 06:40 WIB
Kongres PSSI

Dibayang-Bayangi Sanksi FIFA, Sriwijaya FC Siap Gelontorkan Bonus Rp 250 Juta

Pemain Sriwijaya FC gelar latihan (ilustrasi)
Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto
Pemain Sriwijaya FC gelar latihan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG - Manajemen Sriwijaya Football Club (SFC) akan menggelontorkan bonus Rp 250 juta kepada pemain dan ofisial, jika mampu lolos ke babak delapan besar Asian Football Confederation (AFC) Cup 2011 dengan mengalahkan Chonburi FC, di Thailand padaRabu (25/5) mendatang. Presiden SFC, Dodi Reza Alex, mengharapkan pemberian bonus itu menjadi motivasi para pemain yang akan menjalani laga hidup atau mati tersebut.

"Pemberian bonus selalu diupayakan oleh manajemen jika tim berhasil memenangkan suatu pertandingan,'' katanya. ''Sebelumnya manajemen telah memberikan bonus Rp 200 juta atas keberhasilan lolos dari fase grup menuju babak 16 besar.''

Meskipun saat ini peran SFC pada ajang AFC Cup masih belum jelas menyusul kegagalan Kongres PSSI, Dodi menyebutkan para pemain tetap fokus memenangkan laga itu. "Saat ini kami sedang harap-harap cemas menanti kepastian sanksi FIFA kepada PSSI. Tapi, kami berusaha optimistis agar fokus dengan laga yang ada di depan mata," katanya.

Manajemen SFC telah merencanakan menggelar doa bersama dengan mengundang ratusan anak yatim di Graha Sriwijaya pada Ahad (22/5) siang ini. "Semula acara ini digelar untuk mendoakan SFC agar meraih kemenangan pada AFC Cup. Tapi, karena saat ini PSSI terancam sanksi FIFA, maka kami pun turut mendoakan agar hal itu tidak terjadi," katanya.

Jika FIFA memberikan sanksi kepada PSSI, katanya, tim sepak bola Indonesia tidak dapat berkiprah di dunia internasional termasuk pada ajang SEA Games ke-26 pada November 2011. "Jika PSSI diberi sanksi oleh FIFA, maka SFC tidak akan diizinkan bermain di AFC Cup. Semoga saja hal ini tidak terjadi, karena sangat merugikan dan menyakitkan bagi pencinta sepak bola Indonesia," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement