Rabu 22 Jun 2011 08:19 WIB

Pimpinan Kartel Narkoba Meksiko Ditangkap Polisi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Polisi Meksiko telah menangkap pemimpin penting kartel narkoba La Familia yang terkenal karena kekejamannya dalam serbuan di kota Aquascalientes di Meksiko tengah, demikian kata seorang juru bicara pemerintah, Selasa.

"Pemerintah federal telah menahan pemimpin utama (La Familia) Jose de Jesus Mendez," juru bicara keamanan Alejandro Poiro menjelaskan.

"Penahanan itu telah menghancurkan struktur komando (kartel tersebut) yang tersisa," ujarnya, dan menambahkan bahwa tidak ada tembakan yang ditembakkan dalam serangan yang menghasilkan penangkapan Mendez itu.

Sebelumnya, Presiden Felipe Calderon telah mengirim pesan di laman Internet pribadinya di Twitter, mengatakan: "Pukulan besar oleh polisi federal terhadap kejahatan yang diorganisasikan. Satu dari para penjahat yang paling dicari telah tertangkap. Selamat".

La Familia adalah salah satu kartel narkoba paling kejam di Meksiko, dan markas besarnya adalah di negara bagian Michoacan, tempat kelompok itu memerangi geng obat bius Los Zetas.

Bekas pemimpin La Familia, Xazario Moreno, telah tewas Desember dalam tembak-menembak dengan polisi. La Familia, yang digolongkan termasuk di antara tujuh kartel besar narkoba di Meksiko, dianggap sebagai penghasil utama obat bius sintetis di negara itu.

Kelompok itu mengumumkan kedatangannya di tempat itu pada Oktober 2006, ketika orang-orangnya berjalan masuk ke sebuah bar dan menggelindingkan lima kepala terputus ke lantai dansa.

La Familia segera mengajukan tantangan langsung pada pemerintah federal, menewaskan delapan orang dalam serangan granat dalam kerumunan massa yang sedang merayakan hari kemerdekaan Meksiko pada 15 September 2008.

Pada Juli 2009, mereka membunuh 16 pejabat polisi, 12 dari mereka ditemukan di sebuah tumpukan di sisi sebuah jalan.

Korban kekerasan yang diduga terkait dengan narkoba di Meksiko telah melewati angka 37.000 orang sejak Calderon melancarkan tindakan keras militer terhadap kejahatan yang terorganisir pada 2006.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement