Senin 27 Jun 2011 17:20 WIB

Bintang Pop Prince: Kalau Mereka Nyaman dengan Cadar, Kenapa Kita yang Ribut?

Red: Siwi Tri Puji B
Prince
Foto: .
Prince

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES - Prince, pemenang Grammy Award dan bintang pop di balik proyek Purple Rain, pada Guardian dalam sebuah wawancara bahwa perempuan yang mengenakan cadar di negara-negara Islam adalah "senang hati untuk memakainya."

"Sangat menyenangkan berada di negara-negara Islam, untuk mengetahui hanya ada satu agama," katanya. "Itu adalah aturan mereka. Anda memakai burqa. Tidak ada pilihan. Orang senang dengan itu." Asal tahu saja, burqa kini 'dimusuhi' di Eropa, dan salah satu negara, Prancis, telah mengundangkan pelarangan penggunaannya.

The Guardian menunjukkan bahwa mungkin tidak setiap wanita yang dipaksa untuk memakai burqa adalah senang dengan ide tersebut. Penyanyi berkulit hitam ini menimpali dengan cepat, "Ada orang yang tidak senang dengan segalanya. Ada sisi gelap untuk semuanya. " Intinya, kata dia, kenapa harus diributkan jika mereka nyaman dengan busana itu.

Namun, sebelum ditanya lebih jauh, ia mengalihkan pembicaraan. "Aku tidak ingin bangun dalam kotak sabun," katanya. "Pandangan saya tentang dunia, Anda dapat debat itu selamanya. Tetapi aku seorang musisi ... datang untuk sebuah pertunjukan."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement