Ahad 10 Jul 2011 17:28 WIB

Marzuki Alie Bilang Dirinya 'Diserang' Pengamat Politik

Marzuki Alie
Foto: Republika/ Yogi Ardhi
Marzuki Alie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Marzuki Alie, gerah atas komentar dua pengamat politik yaitu Burhanuddin Muhtadi dari Lembaga Survei Indonesia dan Yunarto Wijaya dari Charta Politika.

Kedua pengamat itu mengomentari isi SMS Marzuki pada Ketua Dewan Pembina Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut kedua pengamat, SMS Marzuki adalah memancing di air keruh kepengurusan DPP Demokrat.

Marzuki mempertanyakan atas dasar apa pengamat politik seperti Burhanudin Muchtadi dan Yunarto Wijaya yang tidak paham mengenai managerial partai dan aturan partai menganggapnya memancing di air keruh.

"Saya demi Allah sudah cukup dengan yang saya raih hari ini dan tidak perlu lagi apa-apa. Ini ada apa kok pengamat yang tidak tahu apa-apa menyerang saya? Gunakanlah etika kalau mau menyerang," katanya.

Dia juga mengaku heran dengan pernyataan para pengamat tersebut yang justru menyerang dirinya yang ingin menyelamatkan partai. "Saya ini apa yah, main-main APBN saja tidak pernah, padahal kasus ini berawal dari tudingan adanya permainan APBN, tapi kok saya yang diserang oleh pengamat-pengamat ini?," katanya

Dia mengingatkan agar jangan bicara kalau memang ada kepenting tertentu. "Kalau saya yang bermain, pasti Nazaruddin bicara, tapi karena saya tidak pernah main APBN, makanya tidak ada tudingan itu mengarah ke saya," katanya.

Marzuki juga mengimbau kepada kader-kader PD seperti, Nazaruddin, Anas Urbaningrum, Johny Allen dan sebagainya untuk tidak bermain dengan APBN. "Tanya saja kepada mereka semua yang saya nasehati itu. Saya katakan sekitar tiga bulan yang lalu kepada mereka jangan main di banggar dan APBN, malu kita kalau terbuka ke publik. Ini sebelum kasus-kasus meledak yah," katanya.

Marzuki kemudian mengatakan, semua ini sifatnya bukan menuding tapi mengingatkan kalau tidak ada yah bagus, kalau ada yah sifatnya mengingatkan. Ini sekali lagi bukan berarti teman-teman bermain, demikian Marzuki Alie.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement