Senin 22 Aug 2011 10:42 WIB

Kapolda Minta Polisi tak Arogan Saat Bertugas

Kena Tilang
Foto: Tahta/Republika
Kena Tilang

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG-Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Lampung Brigjen Sulistyo Ishak mengingatkan seluruh personelnya untuk tidak arogan terhadap pemudik saat Operasi Ketupat Krakatau 2011 berlangsung.

"Polisi yang bertugas harus mengedepankan pendekatan humanis dan tegas, namun tidak arogan dan terkesan senang menyalahgunakan kekuasaan," kata dia, usai memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2011 di Lapangan Saburai Bandarlampung, Senin.

Menurut dia, pihaknya mengedepankan tindakan persuasif bagi pengendara yang menjalani aktivitas mudik saat bertugas di lapangan, namun tetap memberikan sanksi tilang bagi pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas dan kriminalitas.

Operasi ketupat Krakatau 2011 akan digelar selama 16 hari mulai 23 Agustus 2011 mendatang.  Polda Lampung menyiagakan 3.400 personel dalam operasi yang bertujuan untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran tersebut, sedangkan tambahan dari instansi lain sebanyak 2500-an personel.

"Total personel yang disiagakan sekitar 6.000-an orang," kata dia. Dalam operasi tersebut, polisi akan menyiagakan 97 titik pos pengamanan, pos simpatik, dan pos lalu lintas di sepanjang jalur mudik di Wilayah Lampung.

Personel tersebut akan disiagakan untuk berjaga di sepanjang jalur mudik mulai dari Pelabuhan Bakauheni hingga Perbatasan Lampung Sumatera Selatan, di Jalan lintas Timur dan Tengah Sumatera.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement