REPUBLIKA.CO.ID,SYDNEY--Bea Cukai Australia dan Layanan Perlindungan Perbatasan serta Kepolisian Federal Australia (AFP) telah menumpas perdagangan narkoba di negara itu dengan menyita 271 kilogram kokain yang dirahasikan dalam pengiriman mesin pemotong rumput, kata AFP, Jumat. Kokain, dengan nilai jalanan sekitar 200 juta dolar AU ( 206,060 juta dolar AS), diperkirakan sebagai penyitaan obat terbesar kelima di Australia, menurut AFP.
Hal ini juga merupakan penyitaann terbesar kokain dalam sejarah Victoria. Dengan Bantuan Kepolisian Victoria, aparat AFP menangkap tiga pria di Melbourne pada Kamis malam.
Ketiga pria, berusia 20, 33 dan 35 tahun, dijadwalkan untuk muncul di Pengadilan Melbourne Magistrates pada Jumat. Mereka telah dituduh mengimpor dan mencoba untuk memiliki sejumlah obat komersial dari satu perbatasan yang dikontrol ketat.
Menurut AFP, satu kontainer pengiriman dari Brazil memuat delapan mesin pemotong rumput yang ditargetkan untuk diperiksa pada 19 Agustus 2011 di Fasilitas Pemeriksaan Kontainer Melbourne.Pemeriksaan fisik selanjutnya dan sinar x dari isi perlatan itu dilakukan oleh petugas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan.
Mereka mengungkapkan bahwa 29 kotak kayu di dalamnya berisi mesin pemotong rumput dan di peti itu berisi juga total 271 kantong plastik berisi kokain yang disegel. "Polisi Federal Australia terus bekerja dengan lembaga-lembaga penegak hukum lainnya untuk mematahkan operasi sindikat kejahatan terorganisir itu, dan membawa orang-orang ini ke pengadilan," kata Manajer Nasional Operasi Kejahatan AFP, Ramzi Jabbour.