Sabtu 17 Sep 2011 12:01 WIB

Gunung Lokon Meletus 14 Kali Hingga Siang Ini

Gunung Lokon
Gunung Lokon

REPUBLIKA.CO.ID,

MANADO - Gunung Lokon di Sulawesi Utara, Sabtu pagi sudah bererupsi sebanyak 14 kali sejak subuh, kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu di Kakaskasen, Kota Tomohon, Farid Ruskanda Bina, di Tomohon.

Berdasarkan catatan, kata dia, rentetan letusan terjadi sejak pukul 01.04 WITA, 01.52 WITA, 02.48 WITA, 04.16 WITA, 05.00 WITA, 05.12 WITA, 05.26 WITA, 05.53 WITA, 06.05 WITA, 06.37 WITA, 07.00 WITA, 07.92 WITA, 07.42 WITA dan 10.13 WITA.

"Letusan ini kami kategorikan letusan kecil dan tidak akan membahayakan warga," ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu di Kakaskasen, Kota Tomohon, Farid Ruskanda Bina.

Dikatakan Farid, jumlah letusan hari ini masih lebih sedikit dibanding dengan jumlah letusan yang terjadi Jumat (16/9), yakni sebanyak 34 kali.

Periode enam jam sejak pukul 18.00 WITA hingga 24.00 WITA Jumat (16/9), pos gunung api mencatat satu kali gempa tektonik amplitudo tujuh milimeter dengan lama gempa 60 detik.

Gempa vulkanik dalam juga sempat terekam sebanyak dua kali dalam (VA) amplitudo 10-31 milimeter dengan lama gempa 5-10 detik. Sedangkan gempa vulkanik dangkal (VB) yang terekam sebanyak enam kali amplitudo 5-8 milimeter dengan lama gempa 3,5-6 detik.

Selain itu tercatat juga 21 kali gempa hembusan dengan amplitudo 7-17 milimeter, lama gempa 10-110 detik. Di periode tersebut terjadi sembilan kali letusan.

Sedangkan keadaan seismik hari ini sejak pukul 00.00 WITA-06.00 WITA terjadi lima kali gempa tektonik amplitudo 6-18 milimeter, lama kegempaan 50-200 detik.

Gempa vulkanik dalam (VA) sebanyak dua kali amplitudo 10-31 milimeter, lama gempa 5-10 detik. Begitu pun dengan gempa vulkanik dangkal sebanyak sembilan kali amplitudo 6-22 milimeter, lama gempa 2-8 detik.

Terjadi juga 17 kali gempa hembusan amplitudo 10-38 milimeter, lama gempa 530120 detik. Sedangkan gempa letusan terjadi sebanyak delapan kali amplitudo 0,5-2 lama gempa 50-200 detik. "Pola letusannya masih seperti letusan sebelumnya. Tidak ada letusan besar," kata Farid.

Hanya saja dia berharap warga tetap bersiaga dan tidak memasuki daerah rawan bahaya Gunung Lokon 2,5 kilometer dari kawah Tompaluan, Gunung Lokon. "Statusnya masih siaga level III," tandasnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement