REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU--Kendati secara umum program penerapan Kartu Tanda Penduduk Elektronik atau e-KTP di Kota Pekanbaru, Riau, sudah bisa berjalan, namun ada tiga kecamatan yang belum berhasil melaksanakannya, karena terkendala pasokan listrik yang tidak mencukupi.
"Sejauh ini kami sudah melaksanakan program e-KTP di delapan kecamatan. Tinggal tiga kecamatan masih terkendala pasokan listrik. Kami menunggu kesiapan prasarana listrik, baru dilanjutkan," ujar Sekretaris Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil (Disdukcatpil) Pekanbaru, Masriyah, Kamis (13/10).
Meskipun 'launching' (peluncuran) penerapan program Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik di Pekanbaru sudah dilakukan 5 Oktober lalu, menurutnya, diakuinya ada beberapa kendala penting di lapangan.
Misalnya ia menunjuk jatah alat dari pusat sebanyak 43, baru datang 24 item.