REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak angkat Rano Karno, RW, ditangkap oleh Polres Bandar Udara Soekarno-Hatta karena memesan lima butir ekstasi dari Malaysia. Rano menduga RW terjerat narkoba karena anak angkatnya itu dalam kondisi tertekan.
RW, menurut Rano, tertekan karena mengetahui bahwa dia bukan anak kandung Rano. Hal tersebut menjadi bahan ejekan teman-teman RW.
"Dia ini memang sudah tertekan karena dia diejek teman-temannya sewaktu SMP karena dia bukan anak kandung saya,'' kata Rano. ''Mungkin itu alasan dia memakai seperti itu."
Rano menggelar jumpa pers di kediamannya di Cinere, Jakarta Selatan, semalam. Dia didampingi Piter Hidayat yang merupakan ayah kandung RW.
Penangkapan tersebut bermula saat pihak Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta memeriksa sebuah paket mencurigakan. Setelah diperiksa denga menggunakan sinar x, paket tersebut ternyata berisi lima butir pil ekstasi. Polres Bandara akhirnya langsung menelusuri penerima paket tersebut yang ditujukan ke sebuah rumah di kawasan Bintaro, Tangerang.