REPUBLIKA.CO.ID, PBB---Presiden Suriah Bashar al-Assad menanggapi usul-usul yang dibuat oleh utusan PBB-Liga Arab Kofi Annan untuk menghentikan serangan mematikan terhadap kota-kota protes, kata juru bicara Annan. "Mereka merespons. Tanggapan mereka sedang dipertimbangkan," kata Ahmad Fawzi, juru bicara utusan, kepada AFP.
Annan mengatakan ia telah membuat usul-usul "konkret" untuk Assad mengenai cara-cara untuk menghentikan pertumpahan darah di Suriah dan akses kemanusiaan yang aman ke kota-kota di mana Perserikatan Bangsa Bangsa mengatakan ribuan orang telah tewas dalam setahun terakhir.
Annan mengatakan dia mengharapkan tanggapan Assad. Utusan internasional diperkirakan akan membuat pernyataan pada Rabu di Jenewa.
Juru bicara Annan tidak memberikan rincian tentang respons Suriah itu. "Kami tidak memiliki komentar lain untuk saat ini," kata Fawzi. "Setelah saya menerima jawaban mereka kita akan tahu bagaimana bereaksi," kata Annan sebelumnya pada Selasa di Ankara.
Utusan tersebut gagal mengamankan komitmen dari Assad di Damaskus untuk mengakhiri tindakan keras. "Dengan niat dan tekad baik saya berharap kami akan membuat kemajuan," katanya di Ankara di mana ia bertemu dengan para pejabat pemerintah Turki dan tokoh-tokoh oposisi Suriah.